Saat ini, kartu kredit telah menjadi salah satu kebutuhan bagi hampir semua orang, terutama bagi mereka yang tinggal di kota besar. Melalui kartu kredit, kamu bisa mendapatkan kemudahan dan berbagai keuntungan dalam bertransaksi.
Misalnya, diskon belanja, cicilan 0%, pembayaran tagihan rutin secara otomatis, dan lainnya. Bahkan, kartu kredit dapat mendukung kamu yang hobi traveling melalui diskon pesawat, hotel, dan juga paket wisata.
Kira-kira, kartu kredit apa ya yang cocok untuk Saya miliki pertama kali?
Kamu pasti bingung menentukan kartu kredit apa yang cocok untuk kamu miliki pertama kali. Apalagi kamu dihadapkan dengan berbagai macam pilihan kartu kredit yang ditawarkan oleh pihak penerbit kartu.
Isi Artikel
Berikut adalah cara tepat memilih Kartu Kredit pertama yang cocok untuk kamu.
1. Sesuaikan dengan Kebutuhan
Sebelum memutuskan memiliki kartu kredit, cek dulu apa yang kamu butuhkan. Misalnya, kamu memiliki hobi traveling, maka kamu bisa memilih Kartu Kedit Travel. Kartu kredit ini lebih banyak menawarkan promo diskon pembelian tiket pesawat, hotel, paket tour, dan lainnya.
Jika kamu sering berbelanja di supermarket, atau department store baik offline maupun online, kamu bisa memilih Kartu Kredit Cashback atau Promo. Dimana kartu kredit ini menawarkan kemudahan berbelanja berupa diskon ataupun cashback.
2. Cek Masa Kerja
Jika kamu ingin memiliki kartu kredit, sebaiknya cek dulu masa kerja kamu. Sebaiknya, kamu telah bekerja minimal 1 tahun. Mengapa demikian? Dalam 1 tahun bekerja, kamu tentunya sudah mengetahui dengan baik bagaimana arus kas yang kamu miliki.
Berapa pengeluaran rutin bulananmu, serta uang yang bisa kamu sisihkan. Jangan memaksakan diri untuk memiliki kartu kredit jika kamu belum mengetahui dengan baik arus kasmu. Nggak mau kan nantinya lebih besar pasak daripada tiang karena kartu kredit?
3. Memilah Bank Penerbit Kartu
Untuk kartu kredit pertama, kamu bisa memilih bank penerbit kartu yang sama dengan bank pembayar gaji (payroll). Hal ini bertujuan agar sumber penghasilan dan tagihan yang harus dibayar tidak terpecah.
Namun, tidak ada salahnya jika kamu memilih bank lain yang menawarkan biaya kartu kredit lebih rendah daripada bank pembayar gajimu. Perlu kamu tahu bahwa biaya kartu kredit itu bermacam-macam, mulai bunga, biaya administrasi, biaya tahunan, dan lainnya.
Intinya, pilihlah bank dengan penawaran yang paling menguntungkan untukmu. Tapi ingat, jangan membuat kartu kredit terlalu banyak. Cukup 1 kartu kredit untuk pertama kali agar kamu tidak pusing membayar tagihannya kelak.
Baca juga: Inilah Keuntungan Memiliki Kartu Kredit Jaman Now
4. Carilah Kartu dengan Limit Kecil
Beberapa bank mungkin menawarkan limit kredit hingga 3 kali lipat gajimu. Meski demikian, jangan mudah tergiur iming-iming limit selangit dengan dalih kamu akan bisa mencicilnya.
Limit yang terlalu besar akan membuatmu mudah tergoda untuk asal gesek kartu sana-sini, tarik tunai, dan seterusnya. Ujung-ujungnya kamu akan pusing membayar tagihanmu.
Untuk pertama kali, sebaiknya kamu memilih kartu kredit dengan limit kecil agar tagihanmu lebih terkontrol. Selain itu, kamu harus menyesuaikan dengan kemampuan keuanganmu.
Gunakan kartu kreditmu dengan bijak. Jangan sampai overlimit ya. Ingat, kamu harus membayar denda jika tagihanmu overlimit.
5. Bebas Biaya Tahunan Pertama
Salah satu biaya yang harus kamu bayar adalah biaya tahunan kartu kredit. Meski jumlahnya hanya ratusan ribu dan ditarik setahun sekali, sebaiknya kamu memilih kartu kredit yang membebaskanmu dari iuran tahunan pada tahun pertama.
Hal ini untuk memudahkanmu jika sewaktu-waktu kamu ingin mengganti kartu kredit krena merasa tidak cocok dengan kebutuhanmu.
Nah, semoga beberapa cara tersebut dapat membantumu dalam memilih kartu kredit pertamamu. Apapun pilihan kartu kredit pertamamu, kamu harus bijak dan bertanggungjawab dalam menggunakannya agar kamu mendapatkan manfaatnya secara maksimal.